My Life Is My Story

Dapatkan widget animasi ini !
Animasi Lumba-lumba

Blog Archive

  • ▼  2012 (8)
    • ▼  November (2)
      • A. Biografi Pythagoras Pythagoras lahir d...
      • Pembuatan Klinometer Sederhana <!--[i...
    • ►  September (2)
    • ►  Juni (2)
    • ►  April (2)
  • ►  2011 (3)
    • ►  November (1)
    • ►  Oktober (2)

Total Tayangan Halaman

About Me

Foto Saya
mouzastra
Assalamualaikum^^ sekedar info , Nama saya Siti Yuni Koryati, temen temen pada manggil yuni. emmm aktivitas saya kuliah seperti kebanyakan mahasiswi lainya. bergulit dengan matematika, dosen dan buku. emm kehadiran seseorang dlm hidup saya cukup memberi warna, bersama sama mengenal keindhan dan berbagi kesedihan. makasih mas arief.^^ segitu aja dlu dech. :)
Lihat profil lengkapku

Label

  • Kumpulan Ceritaku
  • Tugas Kampus
Kamis, 15 November 2012
A. Biografi Pythagoras



Pythagoras lahir di pulau Samos, Yunani Selatan, pada sekira tahun 580 SM. Ayahnya bernama Mnesarchus, seorang pedagang yang berasal dari Tyre. Pythagoras sendiri sering mengadakan perjalanan ke Babilonia, Mesir, bahkan India. Di Babilonia, dia menjalin hubungan dengan para ahli Matematika.Pythagoras lantas meninggalkan tanah kelahirannya dan pindah ke Crontona, Italia. Diperkirakan dia sudah melihat tujuh keajaiban duni kuno yang salah satunya adalah Kuil Hera yang terletak di kota kelahirannya. Kini Kuil Hera hanya menyisakan satu pilar yang tidak jauh dari kota Pythagorian.Pada usia 18 tahun, Pythagoras bertemu dengan Thales yang mengenalkan matematika mealuli muridnya, Anaximander. Anehnya, Pythagoras sendiri mengakui bahwa gurunya adalah Pherekdes.Pythagoras meninggalkan Samos pada 1518 SM. Tidak lama kemudian dia membuka sekolah di Croton yang menerima murid tanpa membedakan jenis kelamin. Sekolah itu menjadi sangat terkenal bahkan dia akhirnya menikah dengan salah satu muridnya.
Dikatakan setalah itu, dia pergi ke Delos pada 513 SM untuk merawat penolong sekaligus gurunya, Pherekydes. Pythagoras menetap di sana sampai dia meninggal pada 475 SM.
Sepeninggal Pythagoras, sekolah Croton berjalan terseok-seok dan banyak mengalami konflik internal, tetapi dapat terus berjalan sampai tahun 500 SM sebelum menjadi alat politik.
Pythagoras barangkali dapat disebut sebagai pemikir garda depan di zamannya. Dia juga seorang orator ulung, intelektual terkenal, sekaligus guru yang karismatik. Semua itu membuat banyak orang belajar darinya. Tidaklah mengherankan apabila tidak lama kemudian dia mempunyai banyak pengikut dan akhirnya mendirikan sekolah.


B. Teorema Pythagoras

Salah satu peninggalan Phytagoras yang terkenal adalah teorema Pythagoras, yang menyatakan bahwa kuadrat hipotenusa dari suatu segitiga siku-siku adalah sama dengan jumlah kuadrat dari kaki-kakinya (sisi-sisi siku-sikunya). Walaupun fakta di dalam teorema ini telah banyak diketahui sebelum lahirnya Pythagoras, namun teorema ini dikreditkan kepada Pythagoras karena ia lah yang pertama membuktikan pengamatan ini secara matematis.



readmore »»  
Diposting oleh mouzastra di 20.16 1 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook


Pembuatan Klinometer Sederhana


A.      Devinisi Klinometer

Klinometer  adalah alat sederhana untuk mengukur sudut elevasi antara garis datar dan sebuah garis yang menghubunkan sebuah titik pada garis datar tersebut dengan titik puncak (ujung) sebuah objek. Aplikasinya digunakan untuk mengukur tinggi (panjang) suatu objek dengan memanfaatkan sudut elevasi.

B.      Cara Membuat Kliometer Sederhana :

1.       Alat dan Bahan :
Ø  Busur
Ø  Tali Benang / Senar
Ø  Pipa yang terbuat dari plastik, paralon, besi, atau bamboo
Ø  Bandul dari kayu atau besi

2.       Langkah Pembuatan Klinometer :
Ø  Pasangkan busur dengan pippa, caranya bias ditempelkan dengan lem atau diikat dengan tali.
Ø  Letakkan tali dan bandul di tengah-tengah pipa, earah sudut  0 derajat.
Ø  Untuk memudahkan penggunaan klinometer, klinometer dapat diberi pegangan dari kayu atau besi agar bisa berdiri tegak.

3.       Cara Penggunaan Klinometer :
Ø  Meletakkan ujung klinometer tepat didepan mata.
Ø  Mengarahkan ujun klinometer yang lain ke arah ujung/puncak objekyang akan dicari tingginya.
Ø  Membaca sudut yang ditunjukan oleh benang.
Ø  Mengukur jarak pengamat ke objek.
Ø  Menggunakan perbandingan tinggi objek dari kepala pengamat : jarak pengamat ke objek = nilai tan sudut.
Ø  Menghitung tinggi objek = tinggi objek dari kepala pengamat + tinggi pengamat.

C.      Cara mengukur tinggi tiang jika sudut elevasinya diketahui:

jika x adalah jarak kita dengan tiang; y adalah tinggi kita (jarak mata ke tanah); dan α adalah besar sudut elevasi,maka
tinggi tiang = y + x cos α.

readmore »»  
Diposting oleh mouzastra di 06.33 1 komentar
Kirimkan Ini lewat Email BlogThis! Bagikan ke X Berbagi ke Facebook
Postingan Lebih Baru Postingan Lama
Langganan: Komentar (Atom)
Copyright © 2012 My Life Is My Story |